Kamis, 17 April 2014

NOKEN PAPUA



Noken merupakan tas tradisional masyarakat papua  yang umumnya lebih sering dipakai oleh orang yang bermukim di daerah pegunungan, dan biasa dibawa dengan menggunakan kepala untuk ukuran besar dan bisa di gandeng jika ukuranya kecil perli diketahui bahwa bahan dasar nokenya ialah bahan baku kayu pohon Manduam, pohon Nawa atau Anggrek hutan dan kulit Rotan. Masyarakat Papua biasanya menggunakan Noken untuk bermacam kegiatan, Noken yang berukuran besar dipakai untuk membawa barang seperti kayu bakar, tanaman hasil panen, barang-barang belanjaan, atau bahkan digunakan untuk menggendong anak. Sedangkan yang berukuran kecil digunakan untuk membawa barang-barang pribadi. Keunikan Noken juga difungsikan sebagai hadiah kenang-kenangan untuk tamu dan dipakai dalam upacara. Sama dengan tas pada umumnya noken juga digunakan untuk membawa barang-barang kebutuhan sehari-hari.

Noken Terbagi menjadi dua jenis saat ini yaitu Noken berbahan benang dari pabrik dan noken dengan benang berbahan tradisional, noken dengan benang  pabrik disebut sebagai noken modern dan noken dengan benang buatan tangan disebut noken asli (noken tradisional)

berikut contoh beda noken dengan benang buatan tangan dan noken dengan benang buatan pabrik

Noken (berbahan serat kayu)



























Noken modern( berbahan benang pabrik)
noken berukuran besar untuk jualan,hasil kebun dll.


noken berukuran kecil (untuk di bawa sehari-hari layak ransel)

Noken berukuran besar buat gendong bayi
     Ternyata noken ini di sudah daftarkan ke UNESCO sebagai salah satu hasil karya tradisional dan warisan kebudayaan dunia dan pada 4 desember 2012 cira khas dan keunikanya, 
Noken ini sendiri asli buatan mama-mama di Papua, tas tradisional Noken ini merupakan simbol kehidupan yang baik, perdamaian, dan kesuburan bagi masyarakat di tanah Papua terutama untuk kebanyakan masyarakat Papua yan bertempat tinggal di daerah Pegunungan Tengah Papua seperti suku Mee/Ekari, Damal, Suku Yali, Dani, Suku Lani (penduduk yang bermukim di pegunungan)dll.

Yang menarik dari Noken ialah dahulu  noken bisa melambangkan kedewasaan perempuan itu. Karena jika perempuan papua belum bisa membuat Noken dia tidak bisa dianggap dewasa dan itu merupakan syarat yang menandakan dia sudah layak berkeluarga.



Contoh lain noken berbahan Serat Kayu (noken asli)


semoga membantu informasinya :)


Tidak ada komentar: